342 hari kemudian...

"Kemana saya harus melangkah?"

"Saya selalu menemukan kesendirian"

Malam itu ibu menghampiri dan berbicara empat mata kepada saya.
Ia meminta saya untuk "membuka pintu" dan melangkah keluar.

Tapi, kemanakah saya harus pergi?
Saya hilang arah.
Saya tak memiliki tujuan.

-Sj- Share on Tumblr

You Might Also Like

0 comments